BANYUMAS - Puncak pelaksanan Dzikir, Sholawat dan Istighatsah dalam rangka Haul almarhummah Ibu Kamirah binti Datim dan halal bi halal yang diselenggarakan oleh pengurus Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill Purwokerto, bertempat di Kediaman H. Akhmad Rokhani, yang lebih akrab dengan panggilan Haji Roni, Kelurahan Rejasari Purwokerto Barat, Kabupaten Banyumas, pada Selasa (16/04/2024).
Ratusan jama'ah Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill dari Rejasari, Purwokerto Barat, Pekaja Kalibagor, Banyumas, Purbalingga, Mandiraja, Banjarnegara, Wonosobo, dan tokoh tokoh agama, masyarakat, muslimin muslimat setempat, serta keluarga besar Madrasah Al-Ittihaad 2 Pasir Lor, Karanglewas, memadati area didalam dan diteras rumah H. Akhmad Rokhani tersebut.
Baca juga:
Pelantikan PC PERGUNU Kabupaten Banyumas
|
Rangkaian kegiatan dilaksanakan mulai dari pagi, dimulai dengan Kataman Al-Qur'an 30 Juz oleh Kiai Wahyudi Al Hafidz dan santi kinasihnya dari Kedungbanteng, Tahlil dipimpin oleh Ustadz Daryanto Penasehat UPZ An Nur Purwokerto Barat, dan malamnya dzikir, sholawat istighatsah dan do'a dipimpinan langsung oleh KH. Muhammad Masyur Syihab, juga lantunan doa oleh KH. M. Ali Sodikin atas permintaan KH. Muhammad Masyur Syihab, juga ditayangkan di https://www.youtube.com/live/o-6T17wis88?si=0oHhIOKukua5tDte
Ketua Pengurus Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill Purwokerto, H. Akhmad Rokhani mengatakan kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan, dan tahun ini membersamai dengan kirim doa, kirim Al-Fatihah untuk almarhummah Ibu Kamirah binti Datim, yang merupakan ibu kandung dari istri, yang merupakan ibu mertua kami, dan mendo'akan arwah orang-orang yang telah mendahului kita, dan juga momentum Halal bi halal jama'ah Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill.
"Acara haul ini dengan berdoa untuk para orang tua, ulama, guru dan para leluhur, pemimpin kita dan untuk bangsa dan negara agar lebih baik lagi kedepannya dan semoga Allah SWT turunkan berkah buat kita semua, melalui dzikir, sholawat dan istighatsah kepada Allah SWT, " katanya.
Sementara itu Perintis dan pendiri Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill, dan pengasuh Majelis Dzikir dan Istighatsah Isro'ill Wonosobo KH. Muhammad Masyur Syihab menjelaskan, bahwa tenangnya hati seseorang, karena rajin mendekatkan diri dengan berdzikir kepada illahi, semua yang hadir malam ini, itu juga semata-mata karena diringankan langkahnya, dikehendaki oleh Allah SWT untuk sampai ke lokasi.
KH. Muhammad Masyur Syihab, juga mengupas singkat keberadaan majelis Dzikir Istighosah Isro'il dengan segala kemanfaatanya, kemuliaanya dzikir yang dan menjadikan ketenangan hati, ketenangan jiwa setiap jama'ah yang selalu berdzikir kepada Allah SWT dengan rutin selalu inggat Allah SWT dimanapun keberadaanya.
"Ketenangan hati, ketenangan jiwa seseorang bukan karena kekayayaan, pangkat, jabatan, istri yang cantik, suami yang ganteng, akan tetapi ketenang jiwa hanya didapat dengan selalu ingat Allah SWT, Selalu berdzikir kepada Allah SWT, " Jelasnya.
Selesai acara, KH. M. Masyur Syihab juga menyampaikan, terima kasih kepada para Jurnalis, awak media yang hadir, Jurnalis / Al qolam (pena) untuk nulis tukisan yang mengandung unsur cahaya ilahiah, masya Allah, dan semoga Allah SWT tansah membimbing kita senua, dan panen barokahipun. Aamin Ya Allah.
عَنْ عُبَادَةَ بْنِ الصَّامِتِ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَ صلى الله عليه وسلم يَقُوْلُ أَوَّلُ مَا خَلَقَ اللَّهُ تبارك وتعالى الْقَلَمُ ثُمَّ قَالَ لَهُ اكْتُبْ قَالَ وَمَا أَكْتُبُ قَالَ فَاكْتُبْ مَا يَكُوْنُ وَ ِمَا هُوَ كَائِنٌ إِلَى أَنْ تَقُوْمَ السَّاعَةُ
Dari Ubadah bin as-Shamit, ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah saw. Bersabda, ‘Mahluk yang pertama kali Allah ciptakan adalah al-qalam (pena), lalu Dia berkata kepada pena tersebut, ‘Tulislah.’ Pena berkata, ‘Apa yang aku tulis?’ Allah berkata, ‘Tulislah apa yang akan terjadi dan apa yang telah terjadi hingga hari Kiamat.” (HR. Ahmad). Pungkasnya.
Pergi ke pasar membeli semangka, Pulangnya tidak lupa membeli kurma, Silaturahmi adalah perintah agama. Jangan putuskan jalinan persaudaraan agar hidup lebih bermakna, sangat banyak manfaat dan hikmah yang bisa diperoleh dengan menjaga silaturahmi, di antaranya yakni dipanjangkan umurnya, diluaskan rezekinya, terus saling mendoakan kita semua dikumpulkan baik didunia maupun diakhirat dan di Syurga-NYA bersama kasih sayang Rohmat dan Ridlo Allah SWT.
(N.son/Djarmanto-YF2DOI).